fbpx

Wix Website – Lebih Baik Baca Dulu Sebelum Menyesal

Mohon maaf jika penggunaan judul diatas kesannya menyudutkaan Wix sebagai penyedia website. Walaupun tujuan dibuatnya artikel ini adalah sebagai artikel penyeimbang, karena masih belum banyak yang membahas mengenai kekurangan platform pembuatan website yang ada.

Selain Wix ada nama-nama lain seperti Squarespace, Shopify, dan platform lainnya.

Namun untuk di Indonesia sendiri, Wix mungkin yang paling populer dibanding beberapa yang sudah saya sebutkan diatas. Tidak termasuk penyedia lokal tentunya.

Mengapa Semakin Banyak Website Builder saat ini?

Dibandingkan 10 tahun lalu, saat ini pilihan untuk website builder cukup banyak. Kita bisa sebutkan brand-brand terkenal seperti Wix, Squarespace, Shopify, ataupun WooCommerce.

Untuk lokal kita kenal ada Sirclo, YuBi (YukBisnis), Berdu, ataupun Sitebeat.

Belum lagi penyedia layanan khusus landingpage (website sederhana) saja seperti Clickfunnels atau Builderall.

Munculnya brand-brand diatas menurut saya dilatarbelakaangi oleh permintaan untuk membuat website dengan mudah dan cepat.

Dengan banyaknya brand eCommerce di Indonesia yang sudah mulai melek bahwa channel penjualan tidak hanya dari marketplace atau social media saja, maka kebutuhan untuk membuat website meningkat.

Memang saat ini masih banyak agensi ataupun jasa yang menawarkan pembuatan website. Namun terkadang pemilik bisnis ‘tidak rela’ untuk membagikan informasi bisnisnya kepada orang lain diluar bisnis mereka.

Dan merasa lebih aman jika websitenya dipegang sendiri atau minimal oleh orang kepercayaannya.

Ya, walaupun dengan menggunakan website builder seperti Wix dan Shopify sendiri meraka artinya secara tidak langsung meletakan data bisnis mereka kepada server milik orang lain.

Itu tadi latar belakang dari sisi teknis.

Dalam sisi bisnis, dengan menyediakan paket all in one mulai dari website builder, hosting/server, domain, sebuah website builder bisa memberikan tarif bulanan. Yang berarti akan menjadi pemasukan rutin untuk perusahan, atau biasa dikenal dengan recurring subscription.

Sebuah riset yang dilakukan oleh HBR menyebutkan, recurring subscription memiliki efek psikologis bagi pembeli untuk terus memperpanjang masa berlangganan dan pengguna akan menggunakan produk yang dijual lebih sering.

Semakin sering digunakan, maka semakin baik juga untuk perusahaan pemilik produk. Karena akan menimbulkan keterikatan, bahkan sampai ketergantungan.

Semakin pelanggan bergantung pada suatu produk, maka akan semakin sulit untuk berpindah ke produk lain yang sejenis. Dalam dunia marketing, hal seperti ini disebut switching cost.

Kelebihan Wix Website

Wix adalah salah satu builder yang cukup ‘jor-jor-an’ dalam berpromosi. Dalam hal ini khususnya promosi online.

Dan sepertinya, budget marketing besar yang mereka alokasikan cukup berefek. Seperti yang dilansir Nasdaq, saat ini perusahaan asal Israel ini berhasil menjaring 72 juta pengguna terdaftar per Oktober 2020. Jumlah yang mungkin akan terus bertambah

Lalu apa saja keunggulan WIx? Saya coba rangkum dalam beberapa poin

  • Tersedia plan gratis
  • Drag and drop, sehingga tidak perlu keterampilan coding
  • Menyediakan berbagai pilihan template
  • Menggunakan HTML5 sehingga sudah mobile-friendly
  • Multi-industri, bisa digunakan untuk berbagai industri
  • Tersedia plugin tambahan yang dapat menjadi opsi untuk fungsional website
  • Tampilannya modern sekali

Mungkin akan ada keunggulan lain selain yang saya tuliskan diatas. Namun sejauh ini, beberapa hal diatas adalah keunggulan Wix yang sudah saya rasakan.

Keunggulan yang paling terasa adalah adanya fitur drag and drop yang cukup mudah dalam penggunaanya. Walaupun memang perlu pembiasaan dalam menggunakan fitur yang ada.

Selain itu template yang tersedia juga mendukung berbagai industri mulai untuk seniman, fotografer, company profile, hingga ecommerce.

Kelemahan Wix Website

Lalu bagaimana dengan kelemahan Wix? Sampai saat tulisan ini ditulis, Saya masih belum menemukan tulisan yang membahas soal ini terutama yang berformat bahasa Indonesia.

Kebanyakan membahas tentang kelebihan dan cara membuat website dengan Wix.

Ada 3 kelemahan yang menurut saya layak untuk disoroti antara lain:

  • Mahal
  • Paket yang ditawarkan
  • Integrasi

Mahal

Pada bab sebelumnya saya menyebutkan salah satu kelebihan Wix adalah menyediakan berbagai template dan cocok untuk berbagai kalangan / industri.

Namun meski demikian, saya berani bilang Wix ini tidak cocok untuk semua kalangan.

Terutama kalangan yang sobat misqueen alias tidak punya duit / tidak mau mengalokasikan dana besar. Karena memang biaya berlangganannya bisa dibilang cukup mahal.

Untuk biaya upgrade paling murah adalah sekitar 4.5 USD per bulan, atau saat ini sekitar 60.000,- rupiah.

Dan fitur yang diberikan relatif standar banget.

Itu artinya pengguna harus merogoh kocek kurang lebih 720.000,- per tahun untuk biaya website. Padahal dengan biaya sebsar itu kita bisa menyewa hosting yang mungkin sudah cukup layak untuk digunakan lebih dari satu website (add-on domain).

Paket yang Ditawarkan

Hal lain yang saya kurang sreg adalah dengan paket terendah Anda hanya akan mendapatkan bandwidth sebesar 1GB dan storage sebesar 500MB. Kecil sekali menurut saya.

Anda bisa bandingkan dengan hosting dari Niagahoster, paket personalnya saja jauh lebih murah. Tanpa limit bandwidth dan Unlimited Storage. Bahkan sudah mendapatkan gratis domain juga.

Silakan lihat disini.

Jadi dengan harga semahal itu, menurut saya paket yang ditawarkan kurang sebanding. Saya pribadi akan memilih untuk membeli hosting dan develop sendiri menggunakan WordPress dan Elementor.

Integrasi

Kelemahan lain dari Wix yang saya kurang suka adalah masalah integrasi. Di Wix terkadang Anda akan menemukan masalah jika Anda memerlukan integrasi dari luar WIx.

Saya pernah merasakan kesulitan saat dulu setup Facebook Pixel dan Google Tag Manager. Mungkin saat ini sudah ada perubahan.

Namun tetap saja, jika ada fitur terbaru dari tools yang Anda gunakan, Anda harus menunggu ‘update-an’ dari Wix terlebih dahulu agar bisa anda implementasikan di website Anda

Tidak untuk Semua Kalangan

Walaupun Wix mendesign template yang tersedia untuk berbagai kalangan, pada akhirnya mereka tetap harus memilih segmen mana yang akan mereka jadikan target pasar.

Hingga akhirnya Wix memang tidak ditujukan oleh kalangan yang tidak punya kekuatan untuk menghabiskan dana sebesar itu hanya untuk kebutuhan website.

Jangan gunakan WIX, jika …

Jika Anda punya budget pas-pasan, lebih baik jangan gunakan Wix. Alasan-nya?

Ya karena opsi lain yang lebih terjangkau dan fiturnya mumpuni juga banyak. Bahkan beberapa platform lokal menurut saya saat ini sudah bisa menjadi subtitusi sepadan bag WIx.

Gunakan WIX, jika ….

Memang semuanya mulai dari designer, fotografer, samapai ecommerce memungkinkan untuk menggunakan Wix, asal mau keluar dana sebesar itu. Hehe

Jadi Anda bisa menggunakan Wix jika Anda rela mengeluarkan uang besar untuk fitur premium, atau …

Anda cukup puas dengan apa yang terdapat pada Wix ‘gratisan’. Masalahnya, sampai kapan WIx akan tetap gratis? Hehe

Salam, Nuha Fadh.

Leave a Comment

nineteen − 12 =